Sheila on 7 - Dan

507


Kayaknya sudah lama tidak bedah lirik lagu lagi. Maklum, akhir-akhir ini saya lagi kena penyakit malasngetik. Penyakit macam apa itu? Nggak tahu juga, yang pasti efeknya membuat saya jadi malas ngetik. Tapi nggak separah kalo dibandingkan saat kita kena diare.

Sebenarnya saya lagi teringat apa yang biasa orang-orang jaman dulu katakan. Kata mereka, kalo lagi ngerasain sesuatu, segera ambil alat tulis, kertas, buku atau apalah, kemudian menulislah. Apapun yang sedang kita rasakan, tulis. Lagi galau, tulis. Lagi bahagia, tulis. Lagi di WC, tulis. Pokonya apapun yang kita rasakan harus segera kita tulis. Seperti saat ini. Saya lagi mau nulis atau lebih tepatnya bedah lirik lagunya Sheila on 7 (lagi) yang berjudul Dan.

Kenapa harus Sheila on 7 lagi?

Alasannya sederhana. Karena nama Sheila on 7 beserta lagun-lagunya sulit terlupakan dan begitu memikat hati. Semua orang pasti tahu Sheila on 7. Dan juga kalian pasti mengerti, kalo saya adalah seorang fans Sheila on 7 garis keras. Apapun tentang Sheila on 7, pasti membuat saya antusias. Sheila on 7 sudah menjadi salah satu dari 7 keajaiban dunia dalam hidup saya versi On The Spot. Sisanya ada Rista Vera, Keisha Rida Sakhi, Disha Nadaa Kirana, dan Eross Chandra. Yang 2 lagi masih dicari.

Eniwei, lagu 'Dan' ini ada dalam album perdananya Sheila on 7 yang bertitle-kan sama yaitu Sheila on 7. Secara garis besar lirik lagu ini menceritakan tentang penyesalan seseorang yang telah menyakiti hati kekasihnya. Kayaknya bakal menarik kalo saya coba menelaaahnya lebih dalam dengan sedikit asal.

Oke Endonesa, kita mulai aja. Cekidot!

'Dan', bait pertama :

Dan bila esok datang kembali...
Seperti sedia kala dimana kau bisa bercanda...
Dan perlahan kaupun lupakan aku mimpi burukmu..
Dimana telah ku tancapkan duri tajam..
Kaupun menangis, menangis sedih...
Maafkan aku...


Di bait pertama ini, diceritakan bahwa si cowok (anggap saja ini laki-laki, secara laki-laki yang sering menyakiti hati perempuan. Ehm, kecuali saya..) kayaknya baru saja memutuskan hubungan dengan kekasihnya. Entah apa penyebabnya. Alibi pertama, mungkin saja si cowok ketahuan selingkuh oleh kekasihnya itu, sehingga si cewek akhirnya galau dan menangis karena perbuatan si cowok. Hingga si cowok memutuskan untuk meninggalkan kisah percintaannya dengan si cewek karena merasa bersalah atas dosanya yang tidak termaafkan.

Alibi ke dua, mungkin si cowok sering ngajak si cewek pacaran ke tengah hutan. Mungkin karena kebanyakan nonton Bolang. Hingga akhirnya kakinya si cewek terkena duri tajam dan dia pun menangis. Saya nggak mau suudzon dengan apa yang mereka lakukan di hutan. Tapi, si cowok kemudian menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian yang tidak diinginkan itu. Dan akhirnya memutuskan kekasihnya karena merasa bersalah. Andaikan mereka pacaran di Mall atau di Taman Ria, tidak akan begini kejadiannya.

Jadi kesimpulannya, pada bait ini menceritakan tentang suasana hati si cowok yang penuh penyesalan karena telah melukai hati kekasihnya atas kesalahan yang telah dia lakukan dan tidak bisa termaafkan.

Kita lanjut ke bait selanjutnya :

Dan bukan maksudku, bukan inginku melukaimu..
Sadarkan kau di sini ku pun terluka...
Melupakanmu, menepikanmu...
Maafkan aku....


Pada bait ini, si cowok diceritakan sedang menjelaskan tentang perasaan penyesalannya yang mendalam kepada mantan kekasihnya itu. Dia meminta maaf secara tulus atas kesalahan yang telah dia lakukan. Tapi sayang, sang mantan kekasih tampaknya tidak mau kembali, walaupun si cowok galau maksimal karena tidak bisa melupakan dirinya.

Atau bisa juga, si cowok berusaha menjelaskan situasi pada saat mereka pacaran di hutan kepada sang mantan. Yang ternyata si cowok juga terluka saat berada dihutan. Entah karena diseruduk babi hutan atau mungkin karena nyungsep di jurang. Nggak tahu juga.

Jadi kesimpulan bait ke-2, disini si cowok mempertegas kembali perasaannya yang juga terluka karena meninggalkan kekasihnya itu. Tidak hanya si cewek aja. Dia tidak bisa melupakan sosok perempuan yang telah menjadi kekasihnya selama ini.

Selanjutnya, kita ke bait terakhir yaitu bait Reff :

Lupakan saja diriku..
Bila itu bisa membuatmu..
Kembali bersinar dan berpijar...
Seperti dulu kala..
Caci maki saja diriku...
Bila itu bisa membuatmu...
Kembali bersinar dan berpijar...
Seperti dulu kala...


Dibait ini terlihat si cowok sudah hopeless banget melihat kesedihan yang dialami si cewek karena perbuatannya itu. Dia meminta si cewek untuk segera melupakan dirinya, kalo perlu dicaci maki jika semua itu bisa membuat si cewek bisa kembali bersinar dan berpijar kayak bohlam lampu Phillips bahagia seperti waktu sebelumnya, saat mereka berdua belum terkena masalah.

Jadi kesimpulannya, penyesalan akan selalu datang belakangan. Jadi, kalo kita mau berbuat sesuatu, pikirkanlah dengan matang-matang. Jangan sampai perbuatan tersebut membawa kerugian bagi kita dan orang lain. Terutama kepada orang yang kita cintai. Bisa jadi perbuatan kita tersebut akan menjadi boomerang bagi diri kita sendiri. Enak didepan, penyesalan dibelakang. Jangan sampai deh.

Sekian dan terima amplop.

Comments

  1. setujuh dan sedelapan banget boy
    emang seringkali karna lebih mendahulukan ego terkadang kita tidak memikirkan goreng-goreng ups..matang-matang tindakan kita sehingga penyesalan datangnya belakangan apa lagi kalo naik kopaja pasti datangnya telat....karna itu pakelah busway agar tidak terlambat
    :)

    btw om kumis pernah mengalami pengalaman yang membuat sampe terjadi penyesalan gak???

    ReplyDelete
  2. @ Rahmat : Hahahahahaha! Uhuk! Uhuk! Ehmm! Ah, nggak pernah tuh.. Perasaan om Rahmat aja.. (Anjrit.. Ni anak napa nyinggung2 itu lg sih.. Kenanya dalem banget..)

    *siul2 salah tingkah

    ReplyDelete
  3. kalo mnurut q lrik pertamany ce nya lagi mmpi buruk trus kebangun, nah di mimpinya si co ga sgja tancepin duri ke kaki si ce, mungkin gara" itu ce nya kebangun..

    bait keduanya si co minta maaf, makanya nyuruh ce nya sadar dari mimpi supaya ga brasa skit lagi...

    bait terakhir, si co bener" nyesel makanya suruh lupain trus co nya nyruh caci maki aja ( jelas kalo org ketusuk duri di kaki yg diblg 1 kali kan mencaci maki yg nusuk..?? )...


    yah kalo bisa jgn penah nysel dg apa yg diperbuat ato tidak pernah diperbuat ( mis nya hari ni pgen mkan bakso eh mlah mkan nasgor ), jlani aja apa yg dipunyai skrg seperti dia akan hilang esok hari, spa tau apa yg disesalkan nanti bisa dialami juga. ( makan nasgor mksudnya, ha haaa..... )


    by mario keteguhan?? ha haaa...

    ReplyDelete
  4. @ Pocy : Nah tu lebih kreatif idenya.. mantep tu.. memang sahabat supernya Mario Keteguhan pinter2..

    ReplyDelete
  5. untuk kali pertama I cant say anything krn nemu bedah lagu kyak gini.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hobi Menggambar

Tentang Ribas (lagi)

Justice League